Disambar Petir, Bangunan Zaman Romawi Berusia 1.700 Tahun Rusak

1 week ago 5
ARTICLE AD BOX

Roma -

Pasca tersambar petir pada Selasa (3/9) lalu, Arch of Constantine sedang dalam tahap pemulihan. Bangunan kuno zaman Romawi ini mengalami beberapa kerusakan.

Banyak pecahan-pecahan bangunan indah itu tergeletak di tanah. Melansir Euronews, Selasa (10/9/2024) otoritas Italia melalui Colosseum Archeological Park mulai membenahi bangunan kuno itu setelah badai besar melanda daerah Roma.

"Pekerjaan pemulihan oleh para teknisi itu datang tepat waktu, pekerja kami tiba langsung setelah badai dan petir itu usai. Semua serpihan berhasil diamankan dan diselamatkan," sebut pernyataan Colosseum Archeological Park.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para wisatawan yang berkunjung ke area tersebut menemukan serpihan-serpihan bangunan yang tercecer di beberapa wilayah bangunan. Dengan rasa tanggung jawab yang tinggi, wisatawan yang datang langsung memberikan serpihan tersebut kepada petugas di sana.

"Rasanya agak aneh bahwa kami menemukan serpihan-serpihan itu (dan menyimpannya)," ujar wisatawan asal Amerika Serikat yang menemukan serpihan bangunan, Jana Renfro.

Atas kesadaran itu, pemandu wisata yang membawa Jana, Serena Giuliani mengapresiasi tindakan Jana yang begitu terhormat karena telah mengembalikan serpihan-serpihan bangunan Arch of Constantine yang dia temukan.

Serena menyebut butuh kesadaran yang tinggi untuk bisa jujur seraya melestarikan bangunan kuno itu.

"Kepekaan yang tinggi (ditunjukkan Jana) terhadap barang antik peninggalan Romawi," ujarnya.

A tourist takes photos of the 315 A.D Arch of Constantine, near the Colosseum, in Rome, Wednesday, Sept. 4, 2024, as workers on site with cranes gather up fragments and secure broken areas of the arch after lightning struck it during a storm Tuesday, Sept. 3, loosening fragments from the ancient Roman structure. (AP Photo/Andrew Medichini)Turis di Arch of Constantine Foto: AP/Andrew Medichini

Sementara itu, pihak berwenang Roma yang menangani peristiwa ini masih menindaklanjuti seberapa parah kerusakan yang dialami Arch of Constantine setelah tersambar petir.

Anggota Dewan Roma yang bertanggung jawab atas lingkungan, Sabrina Alfonso menjelaskan badai yang kala itu terjadi sangat tidak bisa diprediksi.

"Kekuatan badai yang datang begitu tiba-tiba dan tidak terprediksi oleh ramalan cuaca manapun," ungkap Sabrina.

Sebagai informasi tambahan untuk traveler, Arch of Constantine ini telah berusia sekitar 1.700 tahun. Dengan tinggi lebih dari 20 meter, bangunan ini sudah berdiri sejak tahun 315 Masehi.

Arch of Constantine dibangun sebagai monumen perayaan kemenangan Kaisar Konstantinus atas Maxentius setelah pertempuran di Milvian Bridge.


(wsw/ddn)

Read Entire Article